Eliminasi Malaria

Sumber Gambar :

Malaria adalah penyakit menular yang disebabkan plasmodium, yaitu makhluk hidup bersel satu yang termasuk dalam kelompok protozoa. Malaria ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina yang mengandung Plasmodium di dalamnya. Plasmodium yang berpindah ke tubuh manusia melalui gigitan nyamuk, lalu akan hidup dan berkembang biak dalam sel darah merah manusia. World Malaria Report 2015 menyebutkan bahwa malaria telah menyerang 106 negara di dunia. Sebagai upaya eliminasi penyakit malaria, kementrian kesehatan menyusun strategi yang terdiri dari: Akselerasi Strategi akselerasi dilakukan secara menyeluruh di wilayah endemis tinggi malaria,  yaitu Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, dan NTT. Kegiatan yang dilakukan adalah kampanye kelambu anti nyamuk masal, penyemprotan dinding rumah di seluruh desa dengan API > 40%, dan penemuan dini-pengobatan. IntensifikasiStrategi intensifikasi merupakan upaya pengendalian di luar Kawasan Indonesia timur seperti di daerah tambang, pertanian, kehutanan, transmigrasi, dan pengungsian. Kegiatan yang dilakukan adalah pemberian kelambu anti nyamuk di daerah beresiko tinggi, penemuan dini pengobatan tepat, penyemprotan dinding rumah pada lokasi KLB Malaria, dan penemuan kasus aktif. EliminasiStrategi eliminasi dilakukan pada daerah endemis rendah. Kegiatan yang dilakukan adalah penemuan dini pengobatan tepat, penguatan surveilans migrasi, surveilans daerah yang rawan perindukan vektor (reseptif). Penemuan kasus aktif (Mass Blood Survey), dan penguatan rumah sakit rujukan. #Eliminasimalaria2030


Share this Post